Latar belakang: Hipertensi adalah keadaan tekanan darah sistolik lebih dari 140
mmHg dan tekanan darah diastolik lebih dari 90 mmHg, yang sering
menyebabkan komplikasi, Pola tidur merupakan salah satu faktor yang menjadi
risiko dari kejadian hipertensi. Tujuan: Peneliti ini bertujuan untuk mengetahui
gambaran pola tidur pada pasien dengan hipertensi di wilayah upt puskesmas pal
tiga Pontianak. Metode Penelitian: Desain penelitian ini menggunakan
pendeketan kualitatif dengan jenis penelitian case study research (studi kasus)
dan bersifat deskriptif yaitu dengan observasi dan wawancara. Sampel pada
penelitian ini berjumlah 2 responden. Hasil: hasil penelitian menunjukkan bahwa
didapatkan hasil hitungan kuesioner dengan PSQI yaitu pada responden T dengan
nilai skor 16 dan untuk respon U dengan nilai skor 15. Dari nilai yang diperoleh
merupakan kategori kualitas tidur rendah nilai, resonden T tidur sekitar 6 jam,
responden T tidur jam 11 malam dan terbangun jam 5 pagi, responden T tidur
setiap harinya kurang nyeyak, responden tidur sekitar 5 jam, responden U tidur
setiap harinya kurang nyeyak dikarenakan sering merasa nyeri dikepalanya
Kesimpulan: Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa terdapat
gangguan tidur dimana ke 2 respoden memiliki penyakit hipertensi yang
membuat proses tidur terhadap responden tidak sempurna dengan baik, kualitas
tidur yang buruk dan durasi tidur yang pendek Saran: Diharapkan penelitian ini
dapat menjadi acuan penelitian selanjutnya untuk memberikan manajemen
keperawatan dalam menurunkan nilai kategori pola tidur pada pasien hipertensi.